Janji Dalam Dekap

Janji Dalam Dekap

Sebuah janji terucap, tetap bersembunyi dibalik  layar, tangan lain pemberi tak  terucap, Tuhan mencatatnya.

Janji tetap terucap, merpati tak pernah ingkar, tak sangsikan. Janji dalam dekap bagai rembulan membungkus tubuh.

Ternyata, hanya merpati yang tak pernah ingkar, ciptaan Tuhan berjari dua puluh sering abai, ucapan menguap bagai genangan terpanggang mentari.

Mengacaukan aksara-aksara bermakna, goresan kecil tercipta bagai gigitan kepiting kecil, tak berdarah tapi membekas.

Bukankah kata mengukir  terselip di sebuah hati? Bukankah kata berlaku untuk dua puluh jari jemari bukan sepuluh jari jemari? Camkan

ADSN1919

Catatan Tayang di kompasiana
Apriani1919
Apriani1919 Biarkan penaku menari dengan tarian khasnya, jangan pernah bungkam karena itu membuat aku tiada secara perlahan

Posting Komentar untuk "Janji Dalam Dekap"

DomaiNesia
Template Blogger Terbaik Rekomendasi